Jakarta : BMKG mencabut status potensi tsunami akibat gempa berkekuatan 7,3 skala Richter (SR) yang dapat dirasakan di beberapa kota di Pulau Jawa sekitar pukul 14.55 WIB. Berdasarkan perkembangan terbaru, BMKG akhirnya mencabut status tersebut. Pasalnya, setelah 30 menit saat gempa terjadi tidak terdapat tanda-tanda yang membahayakan.

Lokasi pusat gempa yang berada pada 8,24 Lintang Selatan 107,32 Bujur Timur dengan kedalaman 30 kilometer di bawah permukaan laut, sekitar 142 kilometer barat daya Tasikmalaya, Jawa Barat itu sebelumnya dinyatakan berpotensi tsunami. Peringatan BMKG ini berlaku 30 menit setelah gempa terjadi.

Di Jakarta, gempa membuat para penghuni gedung bertingkat panik. Di beberapa kawasan bisnis seperti di Sudirman, Senayan City, dan Mega Kuningan, penghuni gedung berhamburan keluar. Mereka terlihat berkumpul di halaman gedung.

Di Sukabumi, gempa menyebabkan puluhan rumah roboh. Gempa dilaporkan terjadi di beberapa kota di Pulau Jawa seperti Bandung, Subang, maupun Yogyakarta. Tak hanya itu saja, gempa juga dapat dirasakan di Bengkulu.(AND)

Sumber : Liputan6